GPR- Geohazard LUSI
Sistem Hidrotermal pada Sedimen: Pengurangan Risiko
Bencana Bersiklus
Dipaparkan Oleh: Hardi Prasetyo, Mantan Pimpinan
BPLS 2007-2017
BPLS 2007-2017
Didukung: Alwi Husein BPLS-PPLS
@
Pengenalan GPR pada Tanggul Lusi 2007
Pengenalan GPR pada Tanggul Lusi 2007
@
Analogi pencitraan bawah permukaan dangkal GPR, bervariasi seismik refleksi
2007, diproses ulang 2009, 2011 dan 2015
Analogi pencitraan bawah permukaan dangkal GPR, bervariasi seismik refleksi
2007, diproses ulang 2009, 2011 dan 2015
@Era
Baru Citra TLS dan InSAR (Andreas 2017), Penafsiran penampang seismik refleksi
diproses ulang memanjang dari Lokasi PRG-1 sebagai Geyser purba telah mengalami
struktur runtuh ~700m. Disisi timur
ditafirkan tubuh volkanik. Lokasi BJP-1 stratigrafi mencapai serpih Formasi
Ngimbang; Penampang Seismik Tomografi sebagai bukti Lusi mempunyai hubungan
dengan gunung api AWR;
Baru Citra TLS dan InSAR (Andreas 2017), Penafsiran penampang seismik refleksi
diproses ulang memanjang dari Lokasi PRG-1 sebagai Geyser purba telah mengalami
struktur runtuh ~700m. Disisi timur
ditafirkan tubuh volkanik. Lokasi BJP-1 stratigrafi mencapai serpih Formasi
Ngimbang; Penampang Seismik Tomografi sebagai bukti Lusi mempunyai hubungan
dengan gunung api AWR;
@
Outlook ke depan dirangkum hasil studi Informasi Simulasi Kondisi Bawah
Permukaan diringkas Isu Aktual dan Pemaknaan posisi 2018 terhadap Implikasi
Lusi sebagai Sistem Hidrotermal aktif pada sedimen berhubungan dengan gunung
api AWR.
Outlook ke depan dirangkum hasil studi Informasi Simulasi Kondisi Bawah
Permukaan diringkas Isu Aktual dan Pemaknaan posisi 2018 terhadap Implikasi
Lusi sebagai Sistem Hidrotermal aktif pada sedimen berhubungan dengan gunung
api AWR.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar